Klaten-Mental pendidik dan siswa yang baik, jadi faktor utama pendorong keberhasilan madrasah dalam bidang akademis dan keagamaan. Tidak kalah penting juga intelektual sangat berpengaruh sekali. Jika mentalnya baik, hebat, mental juara, maka kemajuan serta prestasi madrasah akan tercapai.
Demikian disampaikan Plt Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Klaten Anif Solikhin ketika memberikan pengarahan dalam acara serah terima jabatan Plt Kepala MTsN Klaten Hanafi, kepada Nurul Qomariyah di aula MTsN Klaten yang dihadiri Kasi Penmad, Komite sekolah, seluruh guru dan pegawai MTsN Klaten (9/2).
Dikatakan Anif, kepala madrasah adalah guru yang mendapat tugas tambahan sebagai manajer yang mempunyai kemampun untuk bisa membina mental untuk memajukan madrasah, khususnya ditempat madrasah yang baru. Mental juara yang dibangun pada seluruh komponen yang ada di madrasah.
Keberhasilan prestasi madrasah tidak hanya ditentukan oleh Kepala Madrasah, tetapi segala kebijakan dan aturan dilaksanakan serta diterapkan bersama-sama, baik guru, peserta didik, pegawai akan merasa terbangun rasa kebersamaannya. Mental spiritual yang dibangun baik akan sangat mendorong keberhasilan, urai Anif.
Beliau juga menyampaikan, tantangan saat ini terbesar madrasah saat ini adalah upaya lebih keras membekali siswa dengan ilmu keagamaan sebagai benteng yang kuat bagi anak didik. Era keterbukaan informasi yang sulit dibendung, perkembangan dunia yang kian global ini dirasa sungguh-sungguh sangat semakin mengkhawatirkan. Sebab, dapat mempengaruhi bahkan bisa menjerumuskan generasi bangsa ini ke hal-hal yang negatif. Mendidik siswa yang bermental kuat dengan didasari akhlak yang baik, merupakan bukti nyata madrasah kepada masyarakat, ucapnya.
Sebagai Kepala MTsN Klaten yang baru, Anif berharap bisa memajukan MTsN lebih maju kedepannya, meningkatkan proses pembelajaran, menjadi sekolah favorit yang bisa mencetak kader bangsa yang berakhlakul karimah dan intelektual yang baik,menjadikan madrasah unggulan.
Pejabat tidak akan tercapai hasil yang maksimal tanpa dukungan semua elemen/pihak. Kepala Madrasah harus berkoordinasi dengan Komite, Guru, TU, tenaga kebersihan, keamanan dalam satu tujuan bersama. Anif berpesan agar segala pelaksanaan manajerial tugas dan tanggung jawab sesuai ketentuan yang berlaku, pungkasnya.(Aj)