Klaten-Berita tentang penularan wabah virus corona beberapa waktu belakangan ini begitu menyita perhatian publik, tak pelak hal ini cukup menimbulkan keresahan masyarakat. MTsN 1 Klaten menjadi salah satu madrasah yang mendapatkan sosialisasi virus Corona dari Polsek Klaten Utara yang diikuti oleh seluruh siswa siswi guru dan pegawai yang bertempat di halaman MTs N 1 Klaten, Jumat (13/3).
Kepala Sekolah MTs Negeri 1 Klaten, Nurul Qomariah menyambut baik langkah Polri dengan cepat antisipasi terkait virus Corona. Menurutnya, pihak sekolah akan menyediakan tambahan tempat cuci tangan dilengkapi Hand Sanitaizer sebagai langkah preventif dan membiasakan siswa dengan pola hidup bersih dilingkungan sekolah.
Madrasah sangat terbantu petugas dari Polsek yang akan memberikan sosialisasi tentang bagaimana proses penularan virus hingga masuk ke dalam tubuh, ciri-ciri tertular virus serta memberikan tata cara langkah penanganannya, termasuk tata cara cuci tangan yang benar sesuai standar WHO.
Nurul juga menghimbau, kepada seluruh siswa dan guru agar segera berobat apabila tubuh sedang dalam kondisi kurang enak badan.
“Apabila memang merasa tidak enak badan, termasuk gejala flu segera berobat, supaya segera tertangani dan tidak berlarut-larut,” tandas Nurul.
Hal senada disampaikan Sriyanto selaku panitia kegiatan sosialisasi, adapun tujuan kegiatan ini untuk mengatisipasi penyebaran virus corona khusus dilingkungan MTs N 1 Klaten, adapun kegiatan di isi dengan bersih ruang kelas, halaman depan kelas dan lingkungan komplek madrasah.
Sementara itu Suparjo dari Polsek Klaten Utara menyampaikan, virus Corona adalah jenis baru dari coronavirus yang menular ke manusia. Virus ini bisa menyerang siapa saja, baik bayi, anak-anak, orang dewasa, lansia, ibu hamil, maupun ibu menyusui, jelasnya.
Virus ini disebut COVID-19 dan pertama kali ditemukan di kota Wuhan, Cina, pada akhir Desember 2019. Virus ini menular dengan cepat dan telah menyebar ke wilayah lain di Cina dan ke beberapa negara, termasuk Indonesia.
Namun, secara umum ada 3 gejala umum yang bisa menandakan seseorang terinfeksi virus Corona, yaitu demam (suhu tubuh di atas 38 derajat Celcius), batuk, dan sesak napas.
Menurut penelitian, gejala COVID-19 muncul dalam waktu 2 hari sampai 2 minggu setelah terpapar virus Corona.
“Pencegahan yang terbaik adalah dengan menghindari faktor-faktor yang bisa menyebabkan Anda terinfeksi virus ini, hindari bepergian ke tempat-tempat umum yang ramai pengunjung, gunakan masker saat beraktivitas di tempat umum atau keramaian,” tandasnya.
Selain itu mencuci tangan dengan air dan sabun atau hand sanitizer yang mengandung alkohol minimal 60% setelah beraktivitas di luar rumah atau di tempat umum, dan jangan menyentuh mata, mulut, dan hidung sebelum mencuci tangan, imbuhnya.(nrd_aj)