Klaten-Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Klaten Masmin Afif menghimbau seluruh jajarannya untuk selalu meningkatkan kesadarannya sebagai seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) penjaga moral bangsa.
Himbauan tersebut disampaikannya ketika memberikan pembinaan ASN Kankemenag Klaten yang dihadiri seluruh ASN Kemenag Klaten, Kepala KUA dan Kepala Madrasah yang bertempat di Aula Al Ikhlas Kemenag Klaten,(2/11).
Menjadikan dirinya sebagai contoh dan teladan bagi sesama. Sehingga kepada seluruh jajarannya beliau meminta untuk senantiasa menjaga sikap dan martabatnya sebagai seorang ASN Kementerian Agama, tandas Masmin.
Sebagai ASN kemenag, kita harus bisa menjaga sikap dan tindakan demi menjaga marwah kementerian agama. Pemerintah dan masyarakat selalu menyoroti tindakan kita. Mari kita sama sama menjaga nama baik kementerian kita, untuk selalu kita junjung tinggi sebagai lahan perjuangan, pengabdian, dan menabur pahala akhirat, terang Kakankemenag.
Ibarat kain yang putih, jika ada noda sedikit saja akan terlihat dan akan menjadi bahan pembicaraan, untuk itulah jangan sampai dalam melaksanakan tugas dalam pelayannya menyimpang dari aturan yang telah ada.
Aturan sudah jelas dan tegas, jangan sekali-sekali melanggar aturan, apalagi dengan sengaja melaksanakan praktek pungli. Moral sebagai ASN harus dijaga dengan sebaik-baiknya.
Masmin mengajak seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Kemenag Klaten untuk mengimplementasikan 5 (lima) Budaya Kerja, Integritas, Profesionalitas, Inovasi, Tanggung Jawab, dan Keteladanan di dalam melaksanakan tugas sehari-hari.
Lima budaya kerja yang diterapkan pada Kementerian Agama merupakan bagian dari upaya mencegah terjadi tindakan yang menyalahi aturan dan melanggar hukum, termasuk korupsi kolusi dan nepotisme (KKN).
Masmin Afif berharap dengan adanya nilai-nilai budaya kerja dapat membangun kembali karakter, mengubah cara pandang, pikiran, sikap dan perilaku ASN sebagai abdi Negara. Ia juga berharap setiap ASN mampu menjadi contoh yang baik, teladan bagi keluarga serta lingkungannya.
Para pejabat dan Aparatur Kementerian Agama harus bisa menjadi teladan dan contoh tentang kejujuran, sikap amanah, karakter dan perilaku baik di tengah masyarakat, di mana antara kata dan perbuatan haruslah sejalan.
Bekerja secara profesional sesuai dengan beban tugasnya masing-masing, jangan hanya pandai menuntut hak namun perlu mawas diri dalam mengedepankan kewajibannya sebagai ASN kemenag yang memiliki integritas dan keteladanan. Selain itu inovasi perlu dilakukan, jangan hanya berjalan ditempat akan tetapi perlu melakukan perbaikan perbaikan yang mengarah pada peningkatan daya saing kementerian kita, pungkasnya.(aj)
