Klaten-Kamis 21 Juni 2018 merupakan hari pertama masuk kerja setelah libur dan cuti bersama dalam rangka hari raya Idul Fitri 1439 H, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Klaten Masmin Afif pada saat Apel Pagi bersama yang diikuti Seluruh ASN, Penyuluh, Penghulu, Pengawas, Kepala KUA dan Kepala Madrasah bertempat di halaman Kemenag Klaten mengajak seluruh pegawai di lingkungan Kemenag Klaten untuk mulai bekerja dengan baik dan disiplin, karena kita sudah dibimbing dan dilatih untuk disiplin di bulan suci Ramadan kemarin.
Syukur Alhamdulillah, apel pagi dihari pertama kerja setelah libur dan cuti bersama Idul Fitri 1439 H ini dihadiri oleh seluruh ASN dan Karyawan/wati Kemenag Klaten. Meskipun tidak ada Irjen yang mengawasi kehadiran ASN di lingkungan Kemenag Klaten, namun tetap disiplin tidak ada yang bolos dan 100 % masuk semua, tandas Masmin.
Lebih lanjut Masmin mengatakan bahwa diawal masuk kerja setelah libur Idul Fitri 1439 H/2018 M dan cuti bersama, seluruh ASN diharapkan semuanya langsung fokus dan konsentrasi pada pekerjaannya, jangan sampai moment idul fitri ini dinodai dengan hal-hal yang tidak baik.
Kita harus ingat dengan tugas kita selaku ASN yaitu akan melaksanakan tugas dan kewajiban sebagai abdi negara, dan bertanggung jawab dengan sebaik-baiknya, dan hal itu itu sering kita dengarkan dan diikrarkan melalui janji setia Panca Prasetya Korp Pegawai Negeri Republik Indonesia, ujar Masmin.
Jika kita disiplin sesuai tupoksi dalam melaksanakan tugas, maka segala hal yang berkaitan dengan kedinasan sudah akan terbiasa terkondisi dengan baik. Meskipun ada sidak Itjen Kemenag RI atau tidak, kita selalu siap dan tidak perlu was-was, karena kita sudah sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan dari pusat, tandasnya.
Agendakan untuk sidak dan monitoring kehadiran ASN di satker madrasah dan KUA, setelah apel dan halal bihalal ini. Sidak ditujukan selain untuk melihat kedisiplinan para pegawai juga untuk melihat kesiapan ASN untuk kembali memulai dan mengawali aktifitas kerja.
Sidak pada hari pertama kerja setelah libur dan cuti bersama Hari Raya Idul Fitri ini sangatlah penting, bukan hanya sebagai pemacu disiplin pegawai saja, tetapi juga mendorong percepatan semangat kerja, imbuh Masmin.(aj)