Klaten-Penyelenggara Katolik Kemenag Klaten, Heru Kristomo secara langsung memantau dan memimpin pelaksanaan bakti sosial bersih-bersih rumah ibadah yang digelar dalam rangka memperingati Hari Amal Bakti Kementerian Agama RI Ke 75 Tahun 2021 tingkat Kabupaten Klaten, Jumat (15/1).
Heru menyampaikan, kegiatan bakti sosial bersih-bersih ini menjadi bukti Kemenag ikut secara langsung melayani umat beragama. “Kepedulian Kemenag akan lingkungan rumah ibadah yang bersih adalah sebagai upaya agar para umat dan jemaat yang beribadah di dalamnya dapat khusuk, nyaman dan tenang,” tandasnya.
Selain itu, merupakan upaya dari Kementerian Agama agar menciptakan lingkungan rumah ibadah yang benar-benar bersih, asri, indah dan sejuk dipandang mata, tidak hanya oleh para umat atau jemaatnya saja. “Tapi juga indah dan nyaman dipandang oleh orang atau umat lainnya,” ungkap Heru.
Setiap umat beragama, sebutnya, harus tertanam kokoh didalam hatinya tentang kebersihan. “Kebersihan itu merupakan tolak ukur akan tingkat keimanan seseorang. Setiap agama mengajarkan tentang perlunya kebersihan. Tidak hanya kebersihan diri, tempat tinggal, maupun lingkungan tetapi juga mengutamakan dan lebih menekankan perlunya kebersihan hati,” urainya.
Bersih-bersih rumah ibadah yang digelar di Kapel St. Yusup Sengon Kerep Paroki St. Perawan Maria Bunda Kristus Wedi, yang diikuti oleh Penyelenggara Katolik, Pengawas, Penyuluh, perwakilan para guru Agama Katolik dan Pramubakti yang berkarya di Kabupaten Klaten.
Lebih lanjut Heru mengatakan, terimakasih kepada semuanya, kegiatan ini disambut baik dengan umat yang ada di sekitar dengan antusias dan bersama-sama bergotong royong membersihkan tempat ziarah dan juga kapel baik dengan menyapu sekitar tempat ziarah Goa Maria Giriwening.
Umat mengharapkan agar kegiatan ini diadakan lagi di tahun-tahun mendatang supaya umat juga merasakan sentuhan dan kegembiraan bersama Bimas Katolik Kabupaten Klaten. Sebagai ungkapan kebersamaan acara ini adalah “…….. Allah yang telah memulai pekerjaan baik di antara kamu, Ia juga yang akan menyempurnakannya sampai hari Yesus Kristus (Fil. 1: 6),” imbuhnya.(dd_aj)
