Klaten-Kantor Kementerian Agama Kabupaten Klaten melalui Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Kemenag Klaten memberikan bantuan pembangunan Musholla Miftahul Jannah di dukuh Ngasinan Jimbung Kalikotes Klaten, Selasa (20/4).
Bantuan diserahkan langsung oleh Kepala Kantor Kemenag Klaten Anif Solikhin dengan harapan bantuan dapat dipergunakan untuk kelanjutan pembangunan musholla.
“Sumbangan kami kalau dilihat dari jumlahnya mungkin sedikit, sebesar Rp. 1.500.000 tetapi mudah-mudahan bisa menjadi awal hingga pembangunan musholla ini bisa berlanjut sampai selesai dengan baik,” ujar Anif saat peletakan batu bertama bersama unsur Muspika setempat dan Kepala KUA Kalikotes.
Dalam sambutannya Kakankemenag mengatakan, begitu apresiatif dan dukungan penuh atas dibangunnya musholla yang cukup representatif, untuk beribadah masyarakat sekitar.
Kami mengharapkan agar panitia pembangunan musholla yang sudah terbentuk untuk kompak dan kerja sama dengan baik agar dalam proses pembangunan musholla bisa berjalan lancar, baik dalam mencari donatur dana maupun pelaksanaan pembangunan fisiknya, kata Anif.
Selanjutnya, jangan khawatir ketika membangun musholla pasti Allah mudahkan, semua jamaah untuk memakmurkannya, pintanya.
Musholla tidak hanya sebagai tempat ibadah maktubah tetapi bisa untuk kegiatan kemaslahatan umat bersama-sama.
“Semoga pelaksanaan pembangunan musholla berjalan dengan lancar serta panitianya kompak bekerja sama dengan baik sampai selesai hingga bisa digunakan untuk beribadah kepada Allah SWT, Amiin Ya Rabbal Alamiin,” kata Anif.
Kepada siapa saja untuk menjadi bagian dari pembangunan mushalla ini sebagai ladang amal kebaikan kita diakhirat, semoga cepat selesai berjalan lancar tanpa halangan dan segera digunakan sebagai sarana ibadah, imbuhnya.
Untuk pembangunan musholla merupakan wakaf dari Almh. Ibu Musiyem Partodiharjo dan anak cucu ngasinan RT 02 RW 10 Jimbung Kalikotes dengan anggaran 270 juta luas bangunan 9×10 meter, dana stimulan dari Qatar 68 juta.
Tanah wakaf selain untuk mushola, juga untuk TK ABA 4 Jimbung dengan rencana pembangunan selama 3 bulan. (aa_aj)