Klaten-Sebanyak 100 orang, terdiri dari para personil yang mengurusi administrasi/data lembaga pada pondok pesantren, dan madrasah diniyah di Kabupaten Klaten, dan pegawai KUA yang ditugaskan oleh Kepala KUA untuk membantu pendataan lembaga TPQ mengikuti sosialisasi penguatan tenaga pengolah data lembaga pendidikan keagamaan bertempat di Hotel Galuh, Prambanan, Kabupaten Klaten.
Dalam upaya untuk mendapatkan data lembaga secara valid dan lengkap, perlu diberikan pemahaman bahwa pendataan pada dasarnya merupakan kepentingan lembaga sendiri, sehingga muncul kesadaran para pimpinan/pengelola lembaga untuk memberikan data yang valid dan lengkap, sesuai keadaan riilnya, kata Kasi PD Pontren Bakri dalam pembukaanya.
Oleh karena itu, untuk mencapai pemahaman itu diadakan kegiatan mengenai prosedur pendataan, sekaligus memberitahukan proses yang dilakukan dalam pendataan lembaga tersebut, jelas Bakri.
Memberikan pemahaman kepentingan pendataan dan mencapai tujuan pendataan lembaga pendidikan keagamaan Islam secara valid dan lengkap, ungkap Bakri.
Diharapkan dengan kegiatan ini terkumpulnya data terkait pondok pesantren, madrasah diniyah takmiliyah dan TPQ di Kabupaten Klaten tahun 2016. Pengurus Pondok Pesantren dan madrasah diniyah takmiliyah memahami akan pentingnya tertib administrasi. Memahami akan pentingnya data yang terkait lembaga, yang meliputi profil lembaga, santri-santri, kegiatan dan sebagainya. Kesediaan pengurus lembaga untuk mengisi data EMIS, jelasnya.(AgusJun)