Klaten (humas) — Dalam rangka menindaklanjuti himbauan dari Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Tengah dan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Klaten, KKG/MGMP terpilih periode tahun 2023 – 2027 selenggarakan Rakor dan Pemberdayaan MGMP MA Kabupaten Klaten, Selasa (23/07/2024).
Rakor yang diselenggarakan di Aula Muhammadiyah Boarding School (MBS) Klaten ini dihadiri oleh Kepala MAN/MAS dan Ketua-ketua MGMP MA se-Kabupaten Klaten.
Dalam sambutannya Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Klaten, Anif Solikhin menyampaiakan bahwa sebuah organisasi yang baik ketika mempunyai perencanaan dan perencanaan tersebut bisa dilaksanakan. Semestinya ideal, idealis itu sangat penting tetapi yang sekiranya sesuai dengan kemampuan SDM maupun sumber daya lainnya, jelas Anif Solikhin.
Anif Solikhin juga menyampaikan apresiasi kegiatan MGMP sudah bisa berjalan, yang belum mudah-mudahan segera bisa dilaksanakan, namun tidak sekedar dilaksanakan tapi output nya juga jelas.
Kita wajib bersyukur karena ekspektasi masyarakat cukup tinggi terhadap Madrasah dibuktikan dengan grafik perkembangan madrasah meningkat baik dari sisi kuantitas maupun kualitas, baik dari sisi kelembagaan maupun jumlah siswa yang masuk. Perkembangan jumlah madrasah cukup banyak, artinya apa, kepercayaan masyarakat itu semakin baik semakin tinggi dibuktikan sekarang madrasah tidak lagi menjadi sekolah alternatif, Sekarang madrasah-madrasah itu menerima murid yang bukan lagi limpahan karena kegagalan mendaftar di sekolah tetapi langsung menjadi pilihan utama, dan prestasi siswa madrasah sekarang semakin baik, semakin baik, masyarakat kita sekarang itu ketika menitipkan putra putrinya untuk sekolah pasti memilih berdasarkan kualitas dan mutu. Oleh karena itu bapak/ibu ini menjadi tanggung jawab kita bersama dan kerja kolaborasi, koordinasi penting, ada K3M ada MGMP kita tidak bisa bekerja sendiri, kesuksesan kita salah satunya bagaimana kita berkolaborasi dengan baik. kata Anif Solikhin.
Harapan kita ke depan madrasah semakin banyak sehingga nanti Sumber Daya Manusia (SDM) kita di tahun 2024 peran alumni madrasah, pondok pesantren semakin baik di tingkat pusat, tidak hanya di Dewannya saja tapi ditataran pengambil kebijakan, teknisi, birokrat berasal dari alumni-alumni yang berbasis Pendidikan Islam, ini temtunya peran dari bapak/ibu semua, jadi mau bermutu atau tidak madrasah kita temtunya dari bapak/ibu semua, peran utama dari bapak/ibu semua selaku tenaga pendidik, keberhasilan itu tergantung dari baiknya sistem di madrasah yang didukung seluruh stakeholder, harapannya kedepan alumni-alumni madrasah punya andil besar dan mewarnai dalam berbagai kehidupan berbangsa dan bernegara terutama menghadapi Indonesia Emas Tahun 2045, pungkas Anif Solikhin. (sm)