Klaten-Kantor Kementerian Agama Kabupaten Klaten menggelar pembinaan terhadap Penyuluh Agama Islam (PAI) PNS bertempat di Aula Al Ikhlas Kemenag Klaten dengan protokol kesehatan, Selasa (14/7).
Kakankemenag Klaten Anif Solikhin mengatakan, PAI merupakan perpanjangan tangan dari Kemenag yang ada di daerah, pada masa pandemi Covid-19 yang sampai saat ini penyebaran masih marak terjadi, PAI agar terus melakukan edukasi agar mata rantai penyebaran virus ini terputus.
Menurut Anif, pembinaan ini sangat diperlukan, mengingat situasi dan kondisi penyebaran virus Covid-19 hingga kini masih menunjukkan peningkatan dan pemerintah menganjurkan social distancing, pakai masker, cuci tangan pakai sabun dengan air mengalir, dan jaga jarak antar individu satu dengan lainya, masyarakat harus terus disosialisasikan hal ini.
PAI sebagai garda terdepan dalam menyampaikan dakwah islamiyah, dan informasi yang disampaikan harus dikemas dengan bahasa agama.
“Informasi atau imbauan kalau kita sampaikan dengan bahasa agama dan santun tentu akan menyejukkan masyarakat,” ujarnya.
Anif mengapresiasi semangat para penyuluh di tengah pandemi Covid-19 yang tetap bisa melakukan tugasnya. “Jangan lupa, tugas tetap dilakukan dengan melakukan inovasi-inovasi baru yang mudah diterima masyarakan dan tetap melaksanakan protokol kesehatan,” jelasnya.
Lebih lanjut Anif menyampaikan, PAI agar berinovasi dalam memberikan penyuluhan ke masyarakat terutama kepada kelompok binaan, mendokumentasikan dengan efektif ketika melaksanakan penyuluhan ditengah masyarakat, ungkap Anif.
Berkontribusi dalam mendukung program-program Kementerian Agama, mendukung percepatan informasi, PAI untuk mengambil tanggung jawab dalam berkomunikasi khususnya dengan rumah ibadah yang berada di daerah binaan masing-masing, imbunya.(hw_aj)